Jumat, 19 April 2013

Jusuf Kalla : Asal Usul Kesukuan Semakin Tidak Jelas


Ikatan kesukuan dalam era sekarang ini,  semakin mulai memudar dan hilang.  Mengacu pada realitas dalam keluarga, cukup banyak anak-anak generasi baru yang sudah tidak jelas lagi latar belakang dan asal usul kesukuan. Demikian ditegaskan Mantan Wapres Jusuf Kalla, Kamis malam, 18 April saat memberi sambutan pada pengukuhan Pengurus Wilayah Sulsel, Kerukunan Keluargat Masyarakat Bone (KKMB), di Balai Manunggal Prajurit. 
 

       Pengurus yang dilantik periode 2012-2017, dipimpin Ketua Harian, Andi Muallim dan Ketua Dewan Penasehat, Andi Altin Noer. Bersama puluhan pengurus lainnya. Para pengurus  itu dilantik oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat KKMB, Andi Galib yang juga Duta Besar Berkuasa Penuh Republik Indonesia di India. Turut hadir dalam acara pelantikan, Gubernur  Sulsel, Syahrul Yasin Limpo.

      Jusuf Kalla menambahkan, dengan mengambil contoh pada keluarganya ‘’ Saya ini asli Bugis Bone, isteri asal Minang, kemudian anak kawin dengan orang Jawa, maka kalau demikian cucu saya itu masuk dalam suku apa ‘’ tegasnya seraya menambahkan, hal sama juga dialami Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, beliau asal Makassar dan Bugis, isterinya asal Enrekang dan Batak, anak-anaknya  tentu tidak jelas asal sukunya, tandas Ketua Pusat Palang Merah Indonesia (PMI) ini. 

      Ikatan kesukuan selaku organisasi sosial tentu diharap mampu memberi semangat kepada orang yang memiliki ikatan-ikatan dengan kesukuan itu untuk bekerja lebih  keras dan memiliki kemampuan   menduduki jabatan dan posisi strategis . ‘’ Saya pernah menjadi  Wapres karena kemampuan  yang saya miliki ‘’ tegasnya.

     Ketua KKMB Pusat, Muh Galib, pada sambutannya, menekankan Bone memiliki sumber daya alam dan manusia yang cukup melimpah, tetapi tanah leluhur di Bone terkesan tidak terlalu berkembangan sama dengan daerah lain, katanya.

     Humas KKMB, Moh Yahya Mustafa, menambahkan, acara pelantikan di Balai Prajurit Makasar, dihadiri ribuan orang Bone berasal dari Makassar, dan beberapa daerah lainnya. Usai pelantikan tegas Dosen FISIP Universitas Sawerigading ini, dilanjutkan dengan rencana rapat kerja dan pelantikan pengurus di kabupaten dan kota se-Sulsel, tandasnya.


     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar