Sejak Yayasan Perguruan Islam Maros
(YAPIM) dirintis 1985, dinamika tiga kampus yang dibina yakni, STKIP YAPIM,
STIM YAPIM dan STIPER YAPIM, mengalami perkembangan menggembirakan. Indikator
itu dapat diamati dari statistik mahasiswa. Tahun akademik 2010/2011 jumlah
mahasiswa mencapai diatas 2000 orang. Demikian ditegaskan Ketua YAPIM,
Drs.H.Ikram Idrus, M.Si.
Perkembangan kampus sangat dinamis itu,
sehingga pengelola kini mempersiapkan
dari sekolah tinggi menuju era universitas. Peralihan status itu ungkap
kandidat doktor ilmu ekonomi PPs UNHAS ini, sudah semakin mendesak, terutama
dari kalangan, civitas akademika, masyarakat dan pemerhati pendidikan di
sekitar Maros dan sekitarnya.
Universitas ini kelak tandas kandidat
doktor ekonomi PPs-UNHAS, akan menjadi rujukan anak-anak muda harapan masa
depan untuk wilayah Maros dan sekitarnya, menuntut ilmu. ‘’ Anak muda sudah
tidak perlu lagi ke Makassar lanjut studi, tetapi cukup di Maros ‘’ tegasnya seraya
menambahkan, prodi yang ditawarkan
menjadi kebutuhan dari masyarakat, katanya.
Syarat admnistrasi paling krusial menjadi
skala prioritas adalah membuka 2 prodi baru, agar cukup 10 prodi. Regulasi
membukan universitas minimal harus membina 2 prodi, Kedua prodi yang dirintis
itu adalah manajemen dan prodi S2 pendidikan bahasa Indonesia, tandas mantan
Pembantu Rektor II Unismuh Makassar.
Perpustakaan dan laboratorium penelitian
juga terus dibenahi dan dilengkapi. Kedua sarana itu menjadi jantung dalam
proses pembelajaran di kampus, katanya. Selain itu, peningkatan kualitas sumber
daya dosen juga terus dipacu.
Para dosen diberi peluang dan kesempatan
seluas-luasnya melanjutkan jenjang pendidikan S3. Dosen juga didorong melakukan penelitian dan publikasi
hasil penelitian ke jurnal terakreditasi pada skala nasional dan internasional.
Tradisi akademik senantiasa dihadirkan di
tengah civitas akademika, dengan
harapan, mahasiswa setelah merampungkan studi dan berada di tengah masyarakat,
sudah memiliki daya saing yang kuat guna menghadapi pasar kerja. (yahya-ulla)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar