Dr. Andi Herlina, SS, M.Si : Aparat Miskin Inisiatif Karena Perilaku Berkonsultasi Tidak Maksimal

Kualitas pelayanan aparat birokrasi jadi gugatan di tengah  masyarakat. Kesan birokrat  identik  uang pelicin, lambat, menjengkelkan dan  selalu memperumit masalah.

Kondisi pelayanan publik demikian  senantiasa tersaji di pelupuk mata kita semua. Lebih ironis lagi, rasio alokasi dana pembangunan dari APBN dan APBD, hampir setiap tahun mayoritas sampai 60 persen terserap untuk belanja pegawai. Sebaliknya bersentuhan dengan rakyat hanya 40 persen.

       Fenomena pelayanan aparat birokrasi itu menjadi pokok masalah yang dibahas Dosen Tetap Yayasan  AMI Veteran RI Makassar Dr. Andi Herlina, SS, M.Si, ketika menulis disertasi saat merampungkan studi S3 di PPs UNHAS, Januari 2011 dengan judul  Perilaku Kepemimpinan, Kinerja Aparatur, Dan Kualitas Pelayanan di Kantor Bersama Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (KB SAMSAT) Makassar.

     Wanita kelahiran Kampiri Soppeng 27 Desember 1970 ini, pada simpulan disertasinya dengan promotor,Prof.Dr.A.R. Paembonan, MS dan Kopromotor, Prof.Dr.T.R.Andi Lolo, Ph,D dan  Dr. Muh Rusdi, M.Si mengatakan, perilaku kepemimpinan di kantor SAMSAT Makassar belum sesuai harapan. 

      Perilaku berkonsultasi belum dilakukan  maksimal dengan melibatkan semua aparat, tetapi hanya melibatkan orang-orang tertentu, sehingga hal ini membuat tidak semua aparat memiliki inisiatif   menyampaikan saran ataupun ide sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan dalam peningkatan kualitas pelayanan. 

     Perilaku pendelegasian wewenang kata magister komunikasi PPs Unhas ini belum dilakukan optimal dengan memberi kepercayaan pada semua aparat, dan masih terbatas pada orang tertentu. Akibatnya, tidak semua aparat dapat mengasah kemampuan dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan atau memacu kreatifitas mereka dalam bekerja. 

      Andi Herlina  tamat SMA Negeri Cangadi  Soppeng 1989. S1 Bahasa dan Sastera Inggeris Unhas 1993. S2 Magister Komunikasi Massa PPs Unhas 2004. S3 Administrasi Publik PPs Unhas 2011. Sejak 1994 DTY AMI Veteran RI Makassar. Guru Pesantren IMMIM Putra Makassar 1999-2002. Guru SMU Kristen Soleman Makassar 1996-1999. Pengajar Aliah Computer College Makassar 1997-2007. (yahya)