Drs.Husain Jusuf: Di Ujung Pengabdian

          Sosok DPK STISIP Merdeka Manado, Drs.Husain Jusuf, termasuk dosen yang sangat populer di kalangan DPK dan DTY se-Sulawesi Utara. Penampilan janggot brewok dengan tubuh bongsor, sehingga sangat mudah di kenal di kalangan civitas akademika kampus PTS di Provinsi Nyiur Melambai ini.

          Perjalanan waktu 31 tahun menekuni profesi tidak terasa sampai kemudian berada pada ujung pengabdian. Mulai akhir 2014, akan memasuki masa pensiun selaku DPK setelah mulai jadi dosen sejak 1983.   

        Wakil Ketua II  STISIP Merdeka Manado, menghabiskan waktu mengabdi dan mengajar. Sebelum menjadi dosen Pak Jusuf awalnya sebagai Pegawai Kodam XIII Merdeka dan kemudian lolos butuh dan menjadi dosen pada SOSPOL Kodam XIII Merdeka (sekarang STISIP Merdeka Manado).

        Hardiknas 2014, dia diberi sertifikat penghargaan dan cinderamata dari Kopertis IX diserahkan langsung Kordinator Kopertis, Prof.Dr.Ir.Andi Niartiningsih, MP. Selain tugas pokok mengajar, dia juga banyaj membantu kelancaran tugas-tugas Kopertis IX di Sulut.

         Pegawai dan tamu Kopertis IX yang bertugas ke Sulut, sosok ini yang senantiasa antar jemput di Bandara Sam Ratulangi dalam rentang waktu 30 tahun lebih. Saking familiar wajahnya di petugas bandaran sehingga dia bebas keluar masuk area bandara. Selain itu ketika ditanya teman dosen seangkatanya, perkembangan studinya. Dia sering guyon, dirinya  hanya magister Bandara Sam Ratulangi  dengan tawa lebar. (evarianty-yahya)