Selasa, 30 April 2013

Universitas Sawerigading: Mengamati Dinamika Masyarakat Lakkang

Sedikitnya 100 mahasiswa Universitas Sawerigading (UNSA) Makassar, selama dua hari, Sabtu-Minggu (28-29/4), melakukan pengamatan dinamika sosial masyarakat Lakkang KecamatanTallo Makassar. 


       Alasan memilih lokasi ini  program Kuliah Kerja Lapangan (KKL) karena masyarakat tersebut terpisah dari daratan Makassar,  tetapi jaraknya sangat dekat yakni dibelakang Kantor Gubernur Sulsel, lokasinya nyaris terpencil dari letak geografis menjadikan masyarakat ini terkesan terisolasi. Demikian ditegaskan Ketua Panitia KKL 2013, Ashar Sinilele, SH, MH, Minggu (29/4) di Makassar. 


     Rombongan mahasiswa dan dosen diterima di aula kantor Kelurahan Lakkang oleh Staf Kelurahan, Muh Anas. Pada sambutan singkat, Anas  menerima baik kedatangan mahasiswa UNSA dan berharap mampu memberi inovasi  bagi warga lebih meningkatkan kualitas hidupnya.

      Penduduk sekitar 1000 jiwa menurut Anas, dominan bermata pencaharian, nelayan, petambak dan petani serta buruh harian. Sarana  di pulau yang jauh dimata dekat dihati tegasnya, masih perlu ditingkatkan jenjang pendidikan hanya SD dan SMP, anak  pulau yang akan lanjut SMA harus ke Kota Makassar, ungkap pria kelahiran Manipi Sinjai ini. 

      Ashar Sinilele menambahkan, selama  dua hari di lokasi mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok melakukan pengamatan dinamika sosial masyarakat, termasuk adaptasi sosial dengan masyarakat di luar kelompoknya; potensi sumber daya alam dimiliki sehingga masyarakat ini mampu bertahan di tengah serba keterbatasan. Selain itu juga melakukan kerja bakti dan penyuluhan bahaya narkoba. 

       Para dosen yang ikut di antaranya; Moh Yahya Mustafa, Mardiani, Andi Pasong Dety Sulanjari; Husniah;  Rahmawati; Nurmiyati; Sri Sarna; Aminah Umar, Muh Tahir, Sulfinana. Sedangkan  para dosen pembimbing yakni; Surahni Inderawati; Ma;rif Mansyur; Abd Muin; Hasbullah Tamrin. 

       Peserta KKL setelah ditarik masuk kampus, diwajibkan membuat laporan pengamatan lapangan kemudian diseminarkan. Rekomendasi dari seminar itu kemudian diserahkan kepada aparat pemerintah Kelurahan Lakkang sebagai bahan masukan dalam proses pengambilan kebijakan.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar