H. Andi Potji : Tipikal Pemikir dan Pekerja Partai

         Pemilu pertama era reformasi 1999, mengantar saya masuk parlemen tingkat provinsi mewakili PDI Perjuangan. Selama dalam proses kerja di dewan saya berjumpa dan berkomunikasi dengan salah seorang legislator muda di masa itu  yakni, H.Alimuddin, SH, MH, M.Ken.

        Pemilu 1999, dia masuk DPRD Sulsel lewat partai PKP. Selama lima tahun di dewan saya menilai sosok Alimuddin termasuk tipikal pemikir dan pekerja partai. Demikian ditegaskan mantan Ketua DPD PDI Perjuangan Sulsel, H. Andi Potji.

        Selama masa sidang fraksi dan pleno atau melakukan reses di dalam dan diluar wilayah, dia termasuk legislator yang cukup kreatif bertanya dan berdialog dengan mitra kerja. Selain pemikir juga salah seorang pekerj yang tidak mengenal waktu.

       Sampai kemudian Pemilu 2004, dia maju lagi menjadi caleg lewat pintu partai PDIP, komunikasi saya semakin intensif lagi. Apalagi waktu itu dengan posisi Ketua DPD PDIP Sulsel dan Wakil Ketua DPRD Sulsel, Alimuddin kemudian menjadi salah seorang kader muda yang menjadi motor fraksi dalam menjalankan tugas dan fungsi.

      Periode kedua menjadi anggota dewan apalagi satu fraksi di PDIP, semakin terbaca betapa kerja keras dan banyak memberi ide pengembangan partai agar memilikinilai tawar dan menjadi partai yang cukup disegani dalam proses legislasi di DPRD Provinsi.

      Seringkali kalau akan membacakan pemandangan umum atau pemandangan  fraksi terhadap pembahasan rancangan perda, dia bekerja di ruang fraksi sampai larut malam. Tetapi pada esok harinya tetap saja semangat tampil membacakan hasil sikap fraksi terhadap pembahasan rancangan perda tersebut.

       Pada beberapa kali menjadi juru bicara dalam rapat pleno, biasa pihak eksekutif harus tebal telinga mendengar kritikan dan saran dari fraksi menyangkut perjuangan dan memberi perhatian terhadap nasib dan kehidupan masyarakat kecil yang tinggal di wilayah Sulsel.

      Aktifitas selaku fungsionaris partai juga tetap dijalani, rapat-rapat dalam partai rutin dilakukan dan ketika diberi amanah pekerjaan oleh partai, dia sangat peduli dan konsentrasi menyelesaikan amanah  itu sesuai dengan aturan main partai.

       Rencana beliau ikut bertarung dalam Pemilu 2014, mewakil dapil 4 Sulsel, saya rasa itu cukup bagus dan aspiratif. Kedekatan secara emosional pada wilayah konstituennya memberi  peluang untuk meraih suara mayoritas.

        Jaringan partai, pertemana, kekeluarga dan lainnya bagi Alimuddin sudah dirintis jauh sebelum memasuki Pemilu 2014, sehingga jaringan yang ada tersebut tinggal dilakukan penguatan agar pendukung semakin bertambah, tegas mantan Ketua DPC PDI Kota Parepare ini. (yahya-ulla-tika)