Kamis, 16 Mei 2013

Iqbal Arifin SS: Prioritaskan Kelompok Pinggiran

 Penempatan partai bagi Iqbal Arifin, SS  selaku Caleg DPR RI Dapil I Sulsel pada urut nomor 2, merupakan sebuah amanah yang akan dilaksanakan dengan sepenuh hati. Skala prioritas yang akan dilakukan adalah memperjuangkan kelompok pinggiran (marginal) yang masih banyak ditemukan di seluruh pelosok wilayah  Sulsel. 
 
       Mendorong perubahan bagi kelompok kecil dan terpinggirkan membutuhkan kemauan dan kerja keras. Salah satu di antaranya adalah lebih pendidikan formal. Lewat pendidikan generasi bagi kelompom pinggiran akan dengan mudah merumuskan masa depannya, tandas Iqbal yang juga mantan aktifis mahasiswa UNHAS di zamannya.

       Peningkatan sektor pendidikan menjadi salah satu jawaban dari jalan keluar bagi masyarakat yang senantiasa terperangkap dalam lingkaran kemiskinan dan ketertinggalan, tegasnya.

       Jalan untuk mengubah kehidupan masyarakat secara lebih cepat dan terstruktrur adalah lewat kerja-kerja politik di lembaga legislatifi. Perumusan kebijakan dan produk legislasi pada UU menjadi alternatif memperjuangkan aspirasi dan keingian dari masyatakat bawah, tandas Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD PDIP Sulsel ini. 

       Bertarung menjadi legislator pusat dari Dapil 1 Sulsel bagi Iqbal adalah sebuah tantangan, jaringan politik yang sudah terbangun sejak dari awal serta optimlisasi kerja mesin politik partai meraih dukungan suara di tengah masyarakat menjadi harapan dalam Pemilu 2004.

       Strategi dalam perolehan suara partai,  tetap mengoptimalkan peran dan fungsi partai dari tingkat provinsi sampai anak ranting di kelurahan dan desa. Kaderisasi dan pengenalan partai kepada masyarakat secara kontinyu dilaksanakan setiap saat dan diharapkan kerja politik lima tahun terakhir akan memberi hasil maksimal dengan perolehan suara signifikan,  mengantarkan kader masuk di parlemen untuk semua tingkatan, tandasnya.

       Kepentingan rakyat menurut Iqbal adalah segalanya, peningkatan kualitas hidup dan mensejahterakan rakyat adalah menjadi tujuan akhir dari kerja-kerja politik, tegasnya. (yahya-ulla-tika)
     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar